Awalnya saya
dari Malang bersama teman namanya Sungex dan Rendy Setyawan akan melakukan
pendakian Gunung Ciremai via Palutungan. Kita bertiga sudah membeli tiket bis
Malang – Cirebon sebulan sebelumnya. Nah.. seminggu sebelum hari H keberangkatan, ternyata dapat kabar kalau Gunung Ciremai kebakaran dan otomatis
pendakian di tutup untuk waktu yang tidak bisa ditentukan lagi.
Setelah banyak
galau antara sudah matengin tentang Ciremai, sudah pegang tiket bis,
sudah dapat cuti kerja pula, akhirnya kita rembukan diputuskanlah memutar arah ke pendakian Gunung Cikuray via Pemancar.
Ya sudahlah…
sesempurna apapun rencana manusia, tapi
kita kembali lagi kepada Gusti pemilik alam itu sendiri..
Alhamdulillah
kita sampai juga di Puncak Cikuray dan mendapat teman serta cerita baru tentang si Basuki atau Bagas si tuan rumah (keluarga babi hutan)…. Hehe..
Satu hal yang sedikit mengganjal, kenapa perijinan dan retribusi pendakian Gunung Cikuray tidak dikelola dan dijadikan di satu tempat saja, seperti perijinan di
gunung-gunung Jawa Timur atau Jawa Tengah… ups.. maaf… hehe..
Estimasi waktu
:
-
Pos
Ojek ke Pos 1 : ¼ jam
-
Pos
1 ke Pos 2 : 1 jam
-
Pos
2 ke Pos 3 : 11/2 jam
-
Pos
3 ke Pos 4 : 45 menit
-
Pos
4 ke Pos 5 : 15 menit
-
Pos
5 ke Pos 6 : 15 menit (camp di pos
6)
-
Pos
6 ke Pos 7 : 50 menit
-
Pos
7 ke Puncak : 25 menit
Estimasi
biaya per Orang:
-
Malang
– Cirebon :
Rp 211.000,-
-
Cirebon
– Cileunyi : Rp 55.000,-
-
Elf
ke terminal Guntur : Rp 30.000,-
-
Mikrolet
ke tempat ojek pendakian : Rp 7.000,-
-
Ojek
ke pos pendakian : Rp
50.000,-
-
Retribusi
Pos pertama : Rp 5.000,-
(seiklasnya)
-
Perijinan
Pos Bayangan : Rp 10.000,-
- Perijinan Pos Pemancar : Rp 15.000,-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar